Doa Setelah Adzan Sesuai Sunnah dan Artinya

Doa setelah adzan ternyata dikelilingi oleh amalan lainnya yang menakjubkan. Dari mulai sejak adzan berkumandang ada bacaan untuk menjawab seruan adzan. Setelah adzan membaca shalawat. Setelah itu membaca doa setelah adzan.

Saudaraku, sekarang insya Allah kita akan belajar “Doa Setelah Adzan” dan amalan lainnya yang mengelilinginya.

Terkait dengan adzan, sebenarnya ada banyak sekali peluang kita untuk meraih pahala. Dimulai dari sejak adzan berkumandang, kita diperintah oleh Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam untuk menjawab seruan adzan. Kemudian setelah itu kita bershalawat kepada Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam. Setelah itu kita membaca doa setelah adzan yang diajarkan oleh Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. Kemudian setelah itu, kita bertemu dengan salah satu waktu mustajab untuk berdoa; yaitu antara adzan dan iqomah.

Sungguh banyak sekali peluang kita untuk mendapatkan pahala yang banyak dari adzan ini. Dan setiap hari ada 5 kali dikumandangkan adzan. Ini berarti ada 5 kali peluang kita untuk meraih pahala. Alhamdulillah…

***

VIDEO PANDUAN DOA SETELAH ADZAN

Saya sudah membuat video book panduan doa setelah adzan di channel banghen.com. Anda boleh menontonnya terlebih dahulu. Setelah itu Anda boleh teruskan membaca tulisan ini.

 

***

 

BACAAN MENJAWAB SERUAN ADZAN SELAMA ADZAN DIKUMANDANGKAN

Selama adzan berlangsung, kita disunnahkan untuk menjawab seruan adzan. Begini bacaan yang diajarkan oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam untuk menjawab seruan adzan. Dari Umar bin al-Khaththab radhiallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

إذا قال المؤذن : الله أكبر الله أكبر، فقال أحدكم : الله أكبر الله أكبر. ثم قال : أشهد أن لا إله إلا الله، قال : أشهد أن لا إله إلا الله. ثم قال : أشهد أن محمدا رسول الله، قال : أشهد أن محمدا رسول الله. ثم قال : حي على الصلاة، قال : لا حول ولا قوة إلا بالله. ثم قال : حي على الفلاح، قال : لا حول ولا قوة إلا بالله. ثم قال : الله أكبر الله أكبر، قال : الله أكبر الله أكبر. ثم قال : لا إله إلا الله، قال : لا إله إلا الله من قلبه دخل الجنة

 

Dari ‘Umar bin al-Khaththab radhiallahu anhu, dia mengatakan bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Jika muadzin (ketika adzan) mengucapkan, ‘Allaahu akbar, Allaahu akbar.’ Maka hendaklah salah seorang di antara kalian (juga) mengucapkan, ‘Allaahu akbar, Allaahu akbar.’

doa sesudah adzan

Kemudian jika muadzin mengucapkan, ‘Asyhadu allaa ilaaha illallaah.’ Maka ia mengucapkan, ‘Asyhadu allaa ilaaha illallaah.’

doa setelah adzan PDF
Kemudian jika muadzin mengucapkan, ‘Asyhadu anna Muhammadar Rasulullaah.’ Maka ia mengucapkan, ‘Asyhadu anna Muhammadar Rasulullaah.’

doa setelah adzan MP3
Kemudian jika muadzin mengucapkan, ‘Hayya ‘alash sholaah.’ Maka ia mengucapkan, ‘Laa haula walaa quwwata illaa billaah.’

doa setelah adzan sesuai sunnah
Kemudian jika mu-adzin mengucapkan, ‘Hayya ‘alal falaah.’ Maka ia mengucapkan, ‘Laa haula walaa quwwata illaa billaah.’

doa setelah adzan subuh
Kemudian jika muadzin mengucapkan, ‘Allaahu akbar, Allaahu akbar.’ Maka ia mengucapkan, ‘Allaahu akbar, Allaahu akbar.’

doa sesudah adzan rumaysho
Kemudian jika muadzin mengucapkan, ‘Laa ilaaha illallaah.’ Maka ia mengucapkan, ‘Laa ilaaha illallaah,’ (dia mengucapkan) dengan hati yang tulus, maka dia akan masuk Surga. (HR. Muslim dalam Shahiih Muslim I/289 no. 385)

doa setelah mendengar adzan
Nah, dari hadis yang saya bacakan tadi, kita dapat mengetahui begitulah cara menjawab seruan adzan. Dan coba Anda perhatikan akhir dari hadis tersebut; yaitu siapa yang mengucapkannya, yaitu menjawab adzan dengan hati yang tulus maka balasannya adalah surga. Suatu balasan yang sungguh tak ternilai harganya…

 

***

 

MEMBACA DOA SETELAH ADZAN

Setelah adzan selesai dikumandangkan. Selanjutnya ada 3 amalan yang dapat kita kerjakan: Yang pertama adalah kita bershalawat kepada Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam. Kedua, kita membaca doa setelah adzan yang diajarkan oleh Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam.

Pertama: Kita membaca shalawat dengan bacaan shalawat yang diajarkan oleh Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. Yaitu kita membaca:

shalawat nabi setelah adzan
Allaahumma sholli ‘alaa Muhammad atau membaca shalawat ibrahimiyyah seperti yang dibaca saat tasyahud. Sebagaimana yang disebutkan oleh imam Ibnu Qoyyim al-Jauziyyah dalam Jalaa-ul Afham hal. 329-331 (Sumber: https://rumaysho.com/10008-5-amalan-ketika-mendengar-azan.html)

 

AWAS!
Membaca shalawat kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam kita lakukan sendiri-sendiri dengan tanpa dikeraskan, dan tanpa menggunakan pengeras suara. Dan kita hanya membaca shalawat sebagaimana shalawat yang diajarkan Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam, sebagaimana yang saya sebutkan tadi. Bukan membaca shalawat yang dibikin-bikin tanpa ada dalilnya dalam hadis Nabi yang shahih.

 

shalawatan puji-pujian setelah adzan

 

***

Kedua: Kita membaca doa setelah adzan, yaitu doa:

 

اللَّهُمَّ رَبَّ هَذِهِ الدَّعْوَةِ التَّامَّةِ وَالصَّلاَةِ الْقَائِمَةِ آتِ مُحَمَّدًا الْوَسِيلَةَ وَالْفَضِيلَةَ وَابْعَثْهُ مَقَامًا مَحْمُودًا الَّذِى وَعَدْتَهُ

Allaahumma robba haa-dzihid da’watit taaammah. Wash sholaatil qoo-imah, aati Muhammadanil wasiilata wal fadhiilah, wab-‘ats-hu maqoomam-mahmuudanilla-dzii wa ‘ad-tah

bacaan doa setelah adzan

Dalil doa setelah adzan ini adalah hadis Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam berikut. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

مَنْ قَالَ حِينَ يَسْمَعُ النِّدَاءَ اللَّهُمَّ رَبَّ هَذِهِ الدَّعْوَةِ التَّامَّةِ وَالصَّلاَةِ الْقَائِمَةِ آتِ مُحَمَّدًا الْوَسِيلَةَ وَالْفَضِيلَةَ وَابْعَثْهُ مَقَامًا مَحْمُودًا الَّذِى وَعَدْتَهُ ، حَلَّتْ لَهُ شَفَاعَتِى يَوْمَ الْقِيَامَةِ

“Barangsiapa yang setelah mendengar adzan mengucapkan: Allaahumma robba haadzihid da’watit taaammah. Wash sholaatil qoo-imah, aati Muhammadanil wasiilata wal fadhiilah, wab-‘ats-hu maqoomam-mahmuudanilla-dzii wa ‘ad-tah [Ya Allah, Rabb pemilik seruan yang sempurna ini. Dan sholat yang didirikan. Berikanlah kepada Nabi Muhammad wasilah (kedudukan yang tinggi), dan fadhilah (kedudukan lain yang mulia). Dan bangkitkanlah beliau sehingga bisa menempati maqom (kedudukan) terpuji yang telah Engkau janjikan padanya], maka dia (yang mengucapkan doa ini) akan mendapatkan syafa’atku kelak.” (HR. al-Bukhari no. 614)

Kemudian, dalil dari ketiga amalan yang sudah kita pelajari sebelumnya: (1) Menjawab seruan adzan (2) Membaca shalawat Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam setelah adzan (3) Membaca doa setelah adzan. Dalil ketiga amalan ini adalah hadis Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam berikut ini. Dari ‘Abdullah bin ‘Amr, dia mendengar Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

 

إِذَا سَمِعْتُمُ الْمُؤَذِّنَ فَقُوْلُوْا مِثْلَ مَا يَقُوْلُ، ثُمَّ صَلُّوْا عَلَيَّ، فَإِنَّهُ مَنْ صَلَّـى عَلَيَّ صَلاَةً صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ بِهَا عَشْرًا، ثُمَّ سَلُوْا اللهَ لِيَ الْوَسِيْلَةَ، فَإِنَّهَا مَنْزِلَةٌ فِي الْجَنَّةِ لاَ تَنْبَغِى إِلاَّ لِعَبْدٍ مِنْ عِبَادِ اللهِ، وَأَرْجُو أَنْ أَكُوْنَ أَنَا هُوَ، فَمَنْ سَأَلَ لِيَ الْوَسِيْلَةَ حَلَّتْ لَهُ الشَّفاَعَةُ

 

“Jika kalian mendengar muadzin, maka ucapkanlah sebagaimana yang ia ucapkan. Kemudian bershalawatlah untukku. Karena barangsiapa yang bershalawat untukku sekali, maka dengannya Allah akan bershalawat untuknya sepuluh kali. Kemudian mintalah wasilah kepada Allah untukku. Ia adalah sebuah tempat di surga yang tak diraih kecuali oleh seorang hamba di antara hamba-hamba Allah. Dan aku berharap ia adalah aku. Barangsiapa memintakan untukku wasilah kepada Allah, maka dia layak mendapat syafaatku.” (HR. Muslim: 384)

 

***

 

Ketiga: amalan ketiga setelah adzan dikumandangkan adalah berdoa dengan doa yang kita inginkan. Begini penjelasannya:

***

WAKTU MUSTAJAB BERDOA DI ANTARA ADZAN DAN IQOMAH

Waktu antara adzan dan iqomah adalah diantara waktu yang mustajab untuk berdoa kepada Allah. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

الدُّعَاءُ لَا يُرَدُّ بَيْنَ الأَذَانِ وَالإِقَامَةِ

“Doa diantara waktu azan dan iqomat tidak tertolak.” (HR. Tirmidzi dan dishahihkan oleh Syaikh al-Albani)

Diantara adzan dan iqomah ini, Anda dapat mengangkat dan menengadahkan tangan Anda. Anda boleh berdoa kebaikan apa saja yang Anda inginkan. Mintalah kepada Allah… niscaya Allah akan mengabulkannya.

Alhamdulillah. Semoga ilmu yang sedikit ini bermanfaat untuk kita semua. Dan dapat terus kita amalkan.

 

***

REFERENSI DOA SETELAH ADZAN:

-http://banghen.com/waktu-mustajab-berdoa-agar-cepat-terkabul/
-https://almanhaj.or.id/955-apa-yang-harus-diucapkan-ketika-mendengar-adzan-dan-iqamat.html
-https://rumaysho.com/10008-5-amalan-ketika-mendengar-azan.html
-http://klikuk.com/fatwa-apakah-dianjurkan-tambahan-lafadz-innaka-laa-tukhliful-miad-pada-doa-setelah-adzan/
-https://rumaysho.com/1687-doa-antara-adzan-iqamah.html
-http://www.salamdakwah.com/pertanyaan/869-cara-ber-doa-setelah-adzan
-https://konsultasisyariah.com/29831-apakah-harus-menjawab-semua-adzan-atau-cukup-satu.html
-http://ustadzaris.com/menjawab-ucapan-ash-shalaatu-khoirum-minannaum
-https://almanhaj.or.id/4586-muadzin-juga-baca-shalawat.html
-https://rumaysho.com/1667-shalawatan-setelah-adzan.html


Comments

3 responses to “Doa Setelah Adzan Sesuai Sunnah dan Artinya”

  1. Ridwan am.pm

    Maaf mohon untuk di cek kembali redaksi no hadits tentang do’a setelah adzan apakah benar no 614? Terimakasih.

  2. Abu Ahmad

    Sukron katir untuk informasi doa setelah Adzan ini sangat bermanfaat dan amat lengkap ya akhiy dalam iman :).

  3. Khanya Phuspha Dewie Nurazijah

    Syukron kak atas ilmunya sangat membantu dan bermanfaat, karena sesuai dengan aqidah saya. Semoga ilmu yang telah dibagikan ini menjadi ganjaran pahala untuk kakak Aamiin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *