Dua kalimah syahadat asyhadu allaa ilaaha illallah

Dua Kalimat Syahadat

Posted by

Dua kalimat syahadat adalah persaksian atau pengakuan bahwa:

  1. Tidak ada ilah (sesembahan) yang berhak disembah kecuali Allah.
  2. Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam adalah utusan Allah (Rasulullah).

Bacaan dua kalimat syahadat adalah sebagai berikut:

أَشْهَدُ
 أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ
 وَأَشْهَدُ
 أَنَّ مُحَمَّدًا رَسُولُ اللهِ 

bacaan-shalat-maghrib-untuk-mualaf-belajar-salat
[Klik gambar untuk membeli ebook BUKU PEGANGAN SHALAT MAGHRIB]

ASY-HADU AL-LAA ILAAHA ILLALLAAH
WA ASY-HADU ANNA MUHAMMADDAR-RASUULULLAAH

Artinya: “Aku bersaksi bahwa tiada ilah yang berhak disembah selain Allah, dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah utusan Allah.”

Di antara dalil yang menjelaskan dua kalimat syahadat adalah hadis Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam yang tercantum dalam kitab Arba’in An-Nawawi, yaitu hadis ke-2. Hadis ini dikenal sebagai Hadis Jibril, di mana malaikat Jibril datang kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam dan para sahabat dalam bentuk seorang laki-laki yang tidak dikenal oleh para sahabat.

Hadis ini panjang, namun berikut ini adalah penggalan yang berkaitan dengan rukun Islam, terutama rukun yang pertama: mengucapkan dua kalimat syahadat.

Dari Umar bin Al-Khathab radhiyallahu ‘anhu, ia berkata:

بَيْنَمَا نَحْنُ جُلُوسٌ عِنْدَ رَسُولِ اللَّهِ صلى الله عليه و سلم ذَاتَ يَوْمٍ إذْ طَلَعَ عَلَيْنَا رَجُلٌ شَدِيدُ بَيَاضِ الثِّيَابِ شَدِيدُ سَوَادِ الشَّعْرِ لَا يُرَى عَلَيْهِ أَثَرُ السَّفَرِ وَلَا يَعْرِفُهُ مِنَّا أَحَدٌ حَتَّى جَلَسَ إلَى النَّبِيِّ صلى الله عليه و سلم فَأَسْنَدَ رُكْبَتَيْهِ إلَى رُكْبَتَيْهِ وَوَضَعَ كَفَّيْهِ عَلَى فَخِذَيْهِ

“Ketika kami sedang duduk bersama Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pada suatu hari, tiba-tiba datang seorang laki-laki berpakaian sangat putih dan berambut sangat hitam; tidak tampak padanya tanda-tanda bekas perjalanan jauh, dan tidak seorang pun di antara kami yang mengenalnya. Lalu dia duduk di hadapan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, menyandarkan lututnya pada lutut Nabi dan meletakkan tangannya di atas pahanya.”

وَقَالَ: يَا مُحَمَّدُ أَخْبِرْنِي عَنْ الْإِسْلَامِ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صلى الله عليه و سلم الْإِسْلَامُ أَنْ تَشْهَدَ أَنْ لَا إلَهَ إلَّا اللَّهُ وَأَنَّ مُحَمَّدًا رَسُولُ اللَّهِ وَتُقِيمَ الصَّلَاةَ وَتُؤْتِيَ الزَّكَاةَ وَتَصُومَ رَمَضَانَ وَتَحُجَّ الْبَيْتَ إنْ اسْتَطَعْت إلَيْهِ سَبِيلًا

“Lalu dia berkata, ‘Wahai Muhammad, beritahukan kepadaku tentang Islam.’ Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab, ‘Islam adalah engkau bersaksi bahwa tiada ilah yang berhak disembah kecuali Allah, dan sesungguhnya Muhammad adalah utusan Allah; engkau mendirikan shalat, menunaikan zakat, berpuasa pada bulan Ramadhan, dan mengerjakan haji ke Baitullah jika mampu.’” (HR. Muslim)

Dua kalimat syahadat adalah fondasi dari Islam. Dengan mengucapkan dan meyakininya, seseorang memasuki agama Islam dan berkomitmen untuk menjalankan perintah-perintah Allah dan Rasul-Nya.

Semoga tulisan ini bermanfaat.

Banghen

Visited 12 times, 1 visit(s) today
cara-sholat-bacaan-shalat-untuk-mualaf
[Klik gambar untuk membeli ebook BUKU PEGANGAN SHALAT MAGHRIB]

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *