Sayyidul Istighfar: Bacaan Istighfar Terbaik

Sayyidul Istighfar adalah bacaan istighfar terbaik yang diajarkan oleh Nabi kita, Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam.

Barang siapa membaca Sayyidul Istighfar di siang hari dengan penuh keyakinan, lalu meninggal pada hari itu sebelum sore hari, maka ia termasuk penghuni surga.

Barang siapa membaca Sayyidul Istighfar di malam hari dengan penuh keyakinan, lalu meninggal sebelum pagi hari, maka ia termasuk penghuni surga.

***

Sayyidul Istighfar artinya Raja Istighfar. Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam sendiri yang menamai bacaan istighfar ini dengan nama Sayyidul Istighfar.

***

***

SAYYIDUL ISTIGHFAR

Sekarang, insya Allah Anda sudah mulai hafal kan? Yuk kita ulangi dengan bacaan yang lebih cepat.

اَللَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّيْ لَا إِلٰـهَ إِلاَّ أَنْتَ خَلَقْتَنِيْ وَأَنَا عَبْدُكَ وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ أَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ أَبُوْءُ لَكَ بِنِعْمتِكَ عَلَيَّ وَأَبُوْءُ بِذَنْبِيْ فَاغْفِرْ لِيْ فَإِنَّهُ لَا يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلاَّ أَنْتَ

ALLAAHUMMA ANTA ROBBII
LAA ILAAHA ILLAA ANTA
KHOLAQTANII WA ANAA ‘ABDUKA
WA ANAA ‘ALAA ‘AHDIKA WA WA’DIKA
MAS TATHO’TU
A-‘UUDZUBIKA MIN SYAR-RI MAA SHONA’TU
ABUU-U LAKA BINI’MATIKA ‘ALAY-YA
WA ABUU-U BIDZAMBII
FAGHFIRLII
FA-INNAHU LAA YAGHFIRUDZ-DZUNUUBA
ILLAA ANTA

***

sayyidul istighfar bacaan dzikir istighfar
dzikir istighfar sayyidul istighfar terbaik

***

DALIL HADIS ZIKIR SAYYIDUL ISTIGHFAR

Dalil zikir Sayyidul Istighfar ini adalah hadis dari Syaddad bin Aus radhiallahu ‘anhu. Hadis ini dicantumkan oleh Imam al-Bukhari dalam kitab Shahih al-Bukhari.

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

سيد الاستغفار أن تقول : اللهم أنت ربي لا إله إلا أنت خلقتني وأنا عبدك وأنا على عهدك ووعدك ما استطعت أعوذ بك من شر ما صنعت أبوء لك بنعمتك علي وأبوء بذنبي فاغفر لي فإنه لا يغفر الذنوب إلا أنت قال ومن قالها من النهار موقنا بها فمات من يومه قبل أن يمسي فهو من أهل الجنة ومن قالها من الليل وهو موقن بها فمات قبل أن يصبح فهو من أهل الجنة

Artinya:
“Sayyidul Istighfar adalah engkau mengatakan:

ALLAAHUMMA ANTA ROBBII
LAA ILAAHA ILLAA ANTA
KHOLAQTANII WA ANAA ‘ABDUKA
WA ANAA ‘ALAA ‘AHDIKA WA WA’DIKA
MAS TATHO’TU
A-‘UUDZUBIKA MIN SYAR-RI MAA SHONA’TU
ABUU-U LAKA BINI’MATIKA ‘ALAY-YA
WA ABUU-U BIDZAMBII
FAGHFIRLII
FA-INNAHU LAA YAGHFIRUDZ-DZUNUUBA
ILLAA ANTA.”

Kemudian beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Barang siapa mengucapkannya di siang hari dengan penuh keyakinan, lalu meninggal pada hari itu sebelum sore hari, maka ia termasuk penghuni surga. Barang siapa membacanya di malam hari dengan penuh keyakinan, lalu meninggal sebelum pagi hari, maka ia termasuk penghuni surga.” (HR. Bukhari)

***

KEUTAMAAN SAYYIDUL ISTIGHFAR

Pada hadis Sayyidul Istighfar ini Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menjelaskan keutamaan membaca Sayyidul Istighfar, yaitu:

“Barang siapa mengucapkannya di siang hari dengan penuh keyakinan, lalu meninggal pada hari itu sebelum sore hari, maka ia termasuk penghuni surga. Barang siapa membacanya di waktu malam dengan penuh keyakinan lalu meninggal sebelum masuk pagi hari, maka ia termasuk penghuni surga.”

astaghfirullah sayyidul istighfar

***

KAPAN WAKTU MEMBACA SAYYIDUL ISTIGHFAR?

Dalam hadis Sayyidul Istighfar yang sudah kita baca tadi, dapat kita ketahui bahwa ia dibaca pada pagi dan sore hari, ia adalah bagian dari zikir pagi petang.

Imam Ibnu Qoyyim al-Jauziyyah menjelaskan bahwa waktu membaca zikir pagi adalah sesudah Sholat Subuh hingga terbitnya matahari, sedangkan waktu membaca dzikir petang adalah sesudah Sholat Ashar hingga terbenamnya matahari. (Shahih al-Wabil as-Shoyyib, lihat www.rumaysho.com)

Saya sudah membuat tiga video zikir pagi dan petang di channel Banghen.com. Ada video zikir pagi, zikir petang, dan gabungan zikir pagi dan petang. Anda boleh mempelajarinya, kemudian Anda amalkan.

Semoga bermanfaat.

Wassalamu’alaikum

Penyusun: Hendri Syahrial (banghen.com)

***

REFERENSI:

Syarhu Hadiitsi Sayyidil Istighfaar, oleh Syaikh Abdurrazzaq bin Abdul Muhsin al-Badr

Jaami’ul Kutubit Tis’ah, Android App

Hisnul Muslim, oleh Syaikh Sa’id bin Ali bin Wahf al-Qohthoni

KonsultasiSyariah.com, Ustadz Ammi Baits

Rumaysho.com, Ustadz Muhammad Abduh Tuasikal

***

Riwayat pemutakhiran:

  • 25 Januari 2021
  • 12 Desember 2022

4 responses

  1. Jazakallahu khairan katsiran ustadz, sangat bermanfaat tentunya 🙂

    Semoga Allah mudahkan kita untuk senantiasa melisankan sayyidul istighfar

  2. Trima kasih ustaz..Ilmu yang sangat baik. Saya amek ilmu sahja yang laen tidak..

  3. Jazaakumullahu khairan, akan lebih baik lagi kalau disertakan juga dalil hadisnya

    1. Dalil hadis sayyidul istighfar ini sudah saya cantumkan sejak awal artikel ini saya posting. Mungkin Anda terlewat membacanya 🙂

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *