Arti “la haula wala quwwata illa billah” adalah “tiada daya dan kekuatan, kecuali dengan pertolongan Allah.”
Kalimat la haula wala quwwata illa billah sungguh istimewa, di antara keistimewaannya:
La Haula Wala Quwwata Illa Billah Salah Satu Perbendaharaan Surga
La haula wala quwwata illa billah (لاَ حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ إِلاَّ بِاللهِ) atau biasa juga disebut “hauqalah (حوقلة)” adalah satu di antara perbendaharaan surga.
Perbendaharaan artinya: kekayaan, barang berharga, atau tempat menyimpan harta benda.
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda kepada sahabat Abdullah bin Qois,
يَا عَبْدَ اللهِ بْنَ قَيْسٍ قُلْ لاَ حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ إِلاَّ بِاللهِ فَإِنَّهَا كَنْزٌ مِنْ كُنُوزِ الْجَنَّةِ
“Wahai Abdullah bin Qais, ucapkanlah: Laa haula wala quwwata illa billah, karena ia adalah satu di antara perbendaharaan surga.” (HR. Bukhari)
La Haula Wala Quwwata Illa Billah Salah Satu Pintu Surga
La haula wala quwwata illa billah (لاَ حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ إِلاَّ بِاللهِ) adalah satu di antara pintu-pintu surga.
عَنْ قَيْسِ بْنِ سَعْدِ بْنِ عُبَادَةَ أَنَّ أَبَاهُ دَفَعَهُ إِلَى النَّبِيِّ صلى الله عليه وسلم يَخْدُمُهُ قَالَ فَمَرَّ بِيَ النَّبِيُّ صلى الله عليه وسلم وَقَدْ صَلَّيْتُ فَضَرَبَنِي بِرِجْلِهِ وَقَالَ أَلاَ أَدُلُّكَ عَلَى بَابٍ مِنْ أَبْوَابِ الْجَنَّةِ قُلْتُ بَلَى قَالَ لاَ حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ إِلاَّ بِاللَّهِ.
Dari Qais bin Sa’ad bin Ubadah, bahwa ayahnya menyerahkannya kepada Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam untuk membantu dan berkhidmat kepadanya. Qais berkata, “Nabi menghampiriku saat aku sedang selesai shalat, lalu beliau menyentuhku dengan kakinya dan berkata, ‘Maukah aku tunjukkan kepadamu salah satu pintu surga?’ Aku menjawab, ‘Tentu saja.’ Beliau bersabda, ‘La haula wala quwwata illa billah (Tiada daya dan kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah).’” (HR. At-Tirmidzi)
La Haula Wala Quwwata Illa Billah Menjadi Bagian dari Bacaan Beberapa Doa dan Zikir
La haula wala quwwata illa billah menjadi bagian dari bacaan beberapa doa dan zikir harian, seperti:
- zikir setelah shalat,
- bacaan zikir ketika menjawab azan,
- doa agar mudah menghafal al-Quran,
- doa apabila terbangun di malam hari,
- doa ketika keluar rumah, dan lain-lain.
La Haula Wala Quwwata Illa Billah Wasilah Bertawakal kepada Allah
Selain menjadi salah satu pintu surga, kalimat la haula wala quwwata illa billah juga merupakan ungkapan yang mengajarkan kita untuk senantiasa bergantung kepada Allah dalam segala keadaan.
Dalam Al-Qur’an, Allah berfirman:
وَمَن يَتَّقِ ٱللَّهَ يَجْعَل لَّهۥ مَخْرَجًۭا وَيَرْزُقْهۥ مِنْ حَيْثُ لَا يَحْتَسِبُ ۚ وَمَن يَتَوَكَّلْ عَلَى ٱللَّهِ فَهُوَ حَسْبُهُ
“Barang siapa bertakwa kepada Allah, niscaya Dia akan memberinya jalan keluar. Dan Dia akan memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangka. Dan barang siapa bertawakal kepada Allah, maka cukuplah Allah sebagai penolongnya.” (QS. At-Talaq: 2-3)
Ayat ini menegaskan bahwa Allah akan selalu memberikan jalan keluar dan pertolongan kepada hamba-Nya yang bertakwa dan bertawakal. Kalimat la haula wala quwwata illa billah merupakan wujud dari penyerahan total kepada Allah dan kesadaran bahwa segala kekuatan berasal dari-Nya.
Maka, mari kita jadikan kalimat la haula wala quwwata illa billah sebagai zikir sehari-hari, dalam seluruh keadaan kita. Dengan mengucapkannya, kita tidak hanya memperkuat iman dan tawakal kita kepada Allah, tetapi juga mendekatkan diri kepada-Nya. Semoga Allah memudahkan kita dalam mengamalkan zikir ini dan menjadikan hidup kita penuh berkah dan ketenangan.
Semoga bermanfaat.
Banghen